Mendekorasi dan Menata Interior Rumah Kontrakan

Mendekorasi dan menata ruangan dalam rumah tentu bukan perkara yang rumit, karena kita dengan mudah menemukan beragam tips desain, dekorasi, dan interior rumah saat kita mengakses internet. Namun akan lain cerita jika rumah yang kita desain dan dekorasi interiornya bukanlah rumah milik kita sendiri, alias rumah sewa atau rumah kontrak. Tentu ada batasan – batasan perihal mendesain interior rumah kontrak ini, dan setiap dekorasi dan desain rumah kontrakan yang diterapkan kadang harus atas seijin pemilik rumah. Misalnya, kadang ada larangan untuk mengganti warna cat, mengganti lantai, atau mengubah posisi jendela.
Meski begitu, hendaknya batasan – batasan tersebut tidak membatasi kita dalam mengkreasikan setiap detail di dalam rumah agar tetap nyaman ditinggali. Di samping itu, rumah sewa juga harus tetap  mencerminkan gaya dan kepribadian Anda untuk membuat Anda merasa betah tinggal di rumah. Asal kita bisa kreatif dalam memanfaatkan furnitur, dekorasi dinding, hiasan, dan benda pajangan, dan aksesoris, niscaya kita akan mendapatkan interior rumah kontrakan yang apik, sehingga rumah kontrakan nyaman untuk dihuni.
Hadirkan furnitur yang fleksibel dan serbaguna
Ada baiknya Anda mempertimbangkan furnitur yang fleksibel dan patut ditempatkan di berbagai tipe atau konsep rumah yang berbeda. Hal ini penting untuk dipertimbangkan tatkala Anda membeli furnitur, karena mungkin saja Anda akan berpindah rumah kontrakan dari satu rumah ke rumah yang lain, jadi pemilihan furnitur yang fleksibel akan memudahkan Anda dalam memadukan furnitur dengan desain interior apapun. Sebagai contoh, ketimbang memilih sofa sectional, sebaiknya pilih sofa biasa atau love seat dengan beberapa kursi tambahan yang bisa diatur dengan berbagai cara agar dapat digunakan dalam mode ruang apapun. Selain itu, sofa atau kursi harus bisa diganti – ganti slipcoversnya untuk menciptakan nuansa ruangan yang berganti – ganti, sehingga tidak monoton.
Selain sofa,
furnitur serbaguna lain yang wajib dihadirkan adalah kabinet, meja kopi atau meja tamu, dan meja sisi. Benda – benda ini cukup berguna dalam meletakkan dan menyimpan benda pajangan maupun benda fungsional.
Melakukan perbaikan pada bagian rumah yang rusak atau bocor
Sebuah rumah kontrakan mungkin saja telah dihuni beberapa kali, sehingga membuat rumah kontrakan dalam kondisi yang kurang sempurna, misalnya genteng yang bocor, plafon bocor, dinding retak – retak, hingga lantai dengan keramik yang sedikit retak. Apabila memungkinkan, mintalah sang pemilik rumah untuk melakukan renovasi atau perbaikan pada bagian – bagian rumah yang rusak sebelum Anda menempatinya. Namun jika ia enggan, mau tak mau Anda yang harus turun tangan membenahinya.
Ubin lantai sudah kusam dan tidak menarik? Tutupi saja dengan karpet
Lantai rumah yang sudah lama biasanya akan menguning, kusam, dan sedikit retak. Namun dalam kasus ini, mustahil Anda melakukan perbaikan dengan mengganti ubin lantainya, karena hal ini biasanya merupakan wewenang pemilik rumah. Solusinya adalah menutupi area lantai yang retak dan kusam dengan karpet atau area rug dan runnersuntuk menutupi bagian lantai yang kusam. Bahkan, pemilihan karpet yang tepat tak hanya bisa menutupi kekurangan pada lantai, tapi juga memberikan sentuhan dekoratif pada interior rumah kontrakan.
Untuk itu, sebaiknya pilih warna dan pola karpet yang senada dengan elemen lain dalam ruangan, misalnya dengan warna sofa, warna langit – langit, warna dinding, atau gorden.
desain-interior-rumah-kontrakan-4
Desain Interior Kamar Tidur Dengan Furniture Multifungsi
Hadirkan karya seni pajangan dalam rumah kontrakan
Meski tinggal di rumah kontrakan, Anda tetap harus memperhatikan kesan estetis di dalamnya dengan cara menampilkan karya seni atau benda pajangan. Gantunglah sebuah lukisan berbingkai, poster atau karya seni di dinding. Benda seni akan membuat ruangan lebih hidup dan semarak, terutama jika digantung pada dinding dengan latar belakang warna dinding yang putih. Benda pajangan yang digantung di dinding juga bisa berfungsi untuk mentupi retak pada dinding, lubang bekas paku, atau dinding yang keropos.
Beri perubahan dramatis pada dinding dengan wall sticker
Untuk sesuatu yang lebih dekoratif, tak ada salahnya menempelkan wall sticker pada dinding. Wall sticker lebih mudah diaplikasikan ketimbang wall paper dan kini menjadi tren untuk menghias dinding agar terlihat lebih artistik. Wall sticker mudah didapatkan di mana saja, seperti di pedagang kaki lima, toko furnitur, hingga toko buku. Wall sticker juga hadir dalam bentuk tematis.
Dengan harga yang cukup terjangkau (berkisar antara Rp 30 ribu – Rp 100.000 tergantung ukuran), Anda bisa membuat perubahan dramatis pada interior ruangan di rumah kontrakan.
Tanamlah bunga dalam pot untuk diletakkan di luar rumah
Dalam menata dan mempercantik rumah kontrakan, rasanya tidak adil jika kita hanya menaruh fokus pada interior. Kita juga perlu memperhatikan tampilan eksterior rumah kontrakan dengan cara menghiasinya dengan tanaman – tanaman dalam pot. Tanaman dalam pot dipilih karena lebih mudah dalam perawatan, dan bisa ditempatkan di mana saja, baik di teras, di halaman rumah, di tepi driveway, maupun dipajang dengan cara digantung.
Pilihlah tanaman yang menghasilkan bunga dengan warna yang cerah, misalnya mawar, anggrek, lavender, dan sedap malam.
Selamat mencoba